Salah satu dampak dari penyakit 'amnesia kronis' saya adalah.. saya lupa pada waktunya SIM harus diperpanjang. Entah karena saya memang pengendara yang baik atau memang saya beruntung, jarang bertemu razia gabungan Polantas, sehingga SIM itu memang jarang sekali keluar dari dompet. Saya baru tersadar, waktu kakak saya memeriksa dompet (entah mencari apa) dan menemukan bahwa SIM saya sudah lewat masa berlakunya, sekitar tiga mingguan lewatnya. Sejak saat itu, hampir setiap hari ibu saya bertanya, sudah perpanjang SIM belum? Dan saya selalu menjawab, nggaak sempat Ma.
Sampai suatu hari, masuklah informasi di whatsapp grup jurusan, pengalaman seorang teman yang menyatakan, SIM yang lewat masa berlaku jangan sampai lewat 3 bulan untuk memperpanjangnya. Karena jika lewat tiga bulan, maka harus membuat SIM baru. Syarat SIM baru adalah tes tertulis 1 jam untuk 30 soal (max salah adalah 8) dan ujian praktek. Jadi saya meniatkan diri, harus mencari waktu menyempatkan memperpanjang SIM sebelum batas 3 bulan habis.
Selain ke Samsat, di Bandar Lampung, kita bisa memperpanjang SIM di Samsat Corner Chandra Swalayan juga di Mobil Pelayanan SIM Keliling. Karena Samsat Corner terlalu menggoda, (maksudnya nggak mungkin ke Chandra cuma perpanjang SIM saja, pasti belanja) saya mencoba hunting jadwal mobil pelayanan SIM keliling. Browsing-browsing jadwalnya beda-beda, ada yang bilang hari senin ada di Museum Lampung. Dua kali hari Senin, saya lihat nggak ada di depan Museum Lampung. Iseng-iseng saya lihat pengumuman di web, www.ditlantaspoldalampung.web.id, ada kemungkinan mobil di daerah Way Halim setiap hari. Maka hari Kamis kemarin, pas tidak ada jadwal rapat, tidak ada jadwal ngajar, dan tidak jadwal seminar mahasiswa, saya sempatkan mencari mobil pelayanan SIM Keliling. Kalau sampai nggak ketemu di Jalur Dua Way Halim, saya ikhlas kalau memang harus sampai Samsat Corner di Chandra ^_^.
Alhamdulillah, saat menunggu di lampu merah Way Halim, saya melihat mobil itu di halaman Bank BTN.
Alhamdulillah, saat menunggu di lampu merah Way Halim, saya melihat mobil itu di halaman Bank BTN.
Nah langkah-langkahnya.
1. Siapkan dokumen dan persyaratan yang diperlukan
2. Nah, kalau di sekeliling mobil Anda tidak melihat petugas, ketuklah pintu mobil. Petugas akan memberikan formulir untuk Anda isi.
3. Setelah formulir dan kwitansi diisi, serahkan kembali ke petugas, KTP, SIM dan dua fotocopynya juga dikasih. Petugas kemudian akan memeriksa kelengkapan berkas Anda. Untuk Surat Keterangan Sehat, ada beberapa orang yang sudah membawa Surat dari Puskesmas kemarin ditolak oleh petugas, dengan alasan isi pemeriksaannya harus lengkap. Nah, saya sempat bertanya ke petugas. surat yang lengkap itu isinya apa. Si Mbak kemudian menyatakan isi Suratnya harus lengkap :), ada tes buta warnanya juga.
Waktu si Mbak ke mobil, saya sempat memfoto Surat Keterangan Sehat versi si Mbak.
1. Siapkan dokumen dan persyaratan yang diperlukan
- KTP asli dan fotocopynya 2 lembar
- SIM asli dan fotocopynya 2 lembar
- Surat keterangan sehat dari dokter atau puskesmas
- Uang 75 ribu untuk SIM C dan 80 ribu untuk SIM A
2. Nah, kalau di sekeliling mobil Anda tidak melihat petugas, ketuklah pintu mobil. Petugas akan memberikan formulir untuk Anda isi.
3. Setelah formulir dan kwitansi diisi, serahkan kembali ke petugas, KTP, SIM dan dua fotocopynya juga dikasih. Petugas kemudian akan memeriksa kelengkapan berkas Anda. Untuk Surat Keterangan Sehat, ada beberapa orang yang sudah membawa Surat dari Puskesmas kemarin ditolak oleh petugas, dengan alasan isi pemeriksaannya harus lengkap. Nah, saya sempat bertanya ke petugas. surat yang lengkap itu isinya apa. Si Mbak kemudian menyatakan isi Suratnya harus lengkap :), ada tes buta warnanya juga.
Waktu si Mbak ke mobil, saya sempat memfoto Surat Keterangan Sehat versi si Mbak.
Jadi, pastikan ada tinggi badan, berat badan, tekanan darah, nadi, respirsal dan buta warna. Mungkin setelah itu si Mbak akan menerima Surat Keterangan Sehat dari Puskesmas atau Dokter yang Anda bawa. Nah, biar nggak bolak-balik, si Mbak dan temannya juga menyediakan layanan untuk mendapatkan Surat Keterangan Sehat disitu. Biayanya Rp.30.000.
Abaikan, jika saat diperiksa, berat badan Anda akan bertambah 10 - 20 Kg, karena timbangan ditaruh di tanah berumput yang jelas sangat tidak stabil. Ada Mas-mas yang nyengir bahagia, karena dia bilang, tadi pagi dia timbang badannya hanya 60 Kg, eh siangnya jadi 80 Kg hehehe. Lucu lagi, saat ada mbak-mbak yang diukur tekanan darahnya, karena yang mengukur begitu bersemangat, jarumnya sampai lepas dan meluncur bebas ke rerumputan daaan tidak ditemukan hahaha. Terpaksa prosesnya ditunda menunggu Mbak pemeriksanya mengambil alat baru dari rumah.
Buat hiburan sih, karena prosesnya setelah Surat Keterangan Sehat, Anda tinggal menunggu panggilan dari petugas yang ada didalam mobil. Kejadian-kejadian lucu lumayan mengurangi penat karena cuaca yang panas. Mobil ada di halaman Bank BTN yang minim peneduh, jadi kami terpaksa menginjak rumput taman dan mepet ke dinding Bank agar tidak terlalu kepanasan.
4. Setelah dipanggil, Anda bisa masuk ke dalam Mobil Pelayanan SIM Keliling yang adem. Ada dua petugas di dalam. Sambil mengetik data dan memastikan datanya benar, Anda tinggal duduk, diambil foto, sidik jari jempol kanan dan jempol kiri kemudian tanda tangan. Beberapa menit kemudian, SIM baru sudah siap. Eh, jangan lupa bayar Rp. 75.000 ke Bapak petugas ya..
Nah, sekarang gak perlu was-was kalau lihat Bapak Polisi, dan tetap hati-hati berkendara, ikuti aturan berlalu lintas #hehehe.
Abaikan, jika saat diperiksa, berat badan Anda akan bertambah 10 - 20 Kg, karena timbangan ditaruh di tanah berumput yang jelas sangat tidak stabil. Ada Mas-mas yang nyengir bahagia, karena dia bilang, tadi pagi dia timbang badannya hanya 60 Kg, eh siangnya jadi 80 Kg hehehe. Lucu lagi, saat ada mbak-mbak yang diukur tekanan darahnya, karena yang mengukur begitu bersemangat, jarumnya sampai lepas dan meluncur bebas ke rerumputan daaan tidak ditemukan hahaha. Terpaksa prosesnya ditunda menunggu Mbak pemeriksanya mengambil alat baru dari rumah.
Buat hiburan sih, karena prosesnya setelah Surat Keterangan Sehat, Anda tinggal menunggu panggilan dari petugas yang ada didalam mobil. Kejadian-kejadian lucu lumayan mengurangi penat karena cuaca yang panas. Mobil ada di halaman Bank BTN yang minim peneduh, jadi kami terpaksa menginjak rumput taman dan mepet ke dinding Bank agar tidak terlalu kepanasan.
4. Setelah dipanggil, Anda bisa masuk ke dalam Mobil Pelayanan SIM Keliling yang adem. Ada dua petugas di dalam. Sambil mengetik data dan memastikan datanya benar, Anda tinggal duduk, diambil foto, sidik jari jempol kanan dan jempol kiri kemudian tanda tangan. Beberapa menit kemudian, SIM baru sudah siap. Eh, jangan lupa bayar Rp. 75.000 ke Bapak petugas ya..
Nah, sekarang gak perlu was-was kalau lihat Bapak Polisi, dan tetap hati-hati berkendara, ikuti aturan berlalu lintas #hehehe.
0 comments